Rektor Universitas Lampung Indonesia Ikut Menghadiri Penutupan Lam Di Bandar Lampung.
Dukung Kolaborasi untuk Kemajuan Bandar Lampung
Bandar Lampung – Rektor Universitas Lampung Indonesia (Unlamp), Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., turut hadir dalam malam puncak Lampung Expo 2025 yang digelar sebagai bagian dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-343 Kota Bandar Lampung, pada Sabtu malam, 19 Juli 2025.
Acara ini menjadi momen istimewa yang menutup serangkaian kegiatan kolaboratif, mempertemukan berbagai unsur masyarakat mulai dari pemerintah daerah, pelaku usaha, akademisi, komunitas kreatif, hingga media. Suasana penuh semangat kebersamaan tampak mewarnai malam penutupan yang meriah tersebut.
Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, didampingi Wakil Wali Kota Deddy Amrullah, menyampaikan bahwa Lampung Expo 2025 bukan hanya sekadar pameran, melainkan ruang inspiratif yang menjadi wadah bertemunya gagasan, inovasi, dan kolaborasi lintas sektor untuk membangun masa depan Bandar Lampung yang lebih gemilang.
Baca Juga : Percepatan Prodi PPDS-1 Mandiri
Mengusung tema “Bandar Lampung Gemilang”, kegiatan ini mencerminkan tekad bersama dalam menjadikan kota ini sebagai pusat pertumbuhan yang bercahaya di tengah tantangan zaman yang terus berubah.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia juga memberikan penghargaan kepada para insan pers atas peran aktif mereka dalam menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat luas. Selain itu, berbagai hadiah dibagikan kepada para pemenang lomba yang digelar sepanjang penyelenggaraan Lampung Expo.
Kehadiran Rektor Universitas Lampung Indonesia dalam ajang ini menegaskan komitmen dunia akademik untuk terus mendukung sinergi antarsektor. Universitas Lampung Indonesia siap berkontribusi dalam pengembangan kota melalui riset unggulan, pengabdian kepada masyarakat, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia yang tangguh dan inovatif.
Penutupan Lampung Expo 2025 diharapkan menjadi titik awal untuk melanjutkan semangat kolaborasi, kreativitas, dan kemajuan guna mendorong pembangunan Bandar Lampung yang lebih inklusif, berdaya saing, dan berkelanjutan.