KEGIATAN PRAKTIK PENGENALAN PERTANIAN (HOMESTAY) 2025
Program Studi Agribisnis – Fakultas Pertanian Universitas Lampung
KEGIATAN PRAKTIK PENGENALAN PERTANIAN (HOMESTAY) 2025
Program Studi Agribisnis – Fakultas Pertanian Universitas Lampung
Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung (Unila), kembali menyelenggarakan kegiatan tahunan Praktik Pengenalan Pertanian (Homestay) pada tahun 2025. Kegiatan ini merupakan bagian integral dari kurikulum pembelajaran yang dirancang untuk memperkenalkan mahasiswa pada kehidupan dan aktivitas pertanian secara langsung di lapangan terutama di desa sukadadi desa kecamatan gedong tataan.
Komoditas utama di desa sukadadi ini meliputi kopi, kakao, padi, bawang merah, pisang, lada, karet sayuran dan buah buahan.
Baca Juga : Promosi Bpk Irhammudin Angkat.
Homestay 2025 dilaksanakan pada tanggal [isi tanggal pelaksanaan] dan berlangsung selama [isi durasi, misalnya 7 hari] di wilayah pedesaan yang memiliki potensi pertanian tinggi, yaitu di Desa [nama desa], Kecamatan [nama kecamatan], Kabupaten [nama kabupaten]. Sebanyak [jumlah mahasiswa] mahasiswa semester awal mengikuti kegiatan ini dengan antusias dan semangat belajar yang tinggi.
Tujuan Kegiatan
Kegiatan Homestay bertujuan untuk:
*Memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa mengenai kondisi nyata pertanian di lapangan.
*Meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap dinamika sosial-ekonomi masyarakat tani.
*Membentuk karakter mahasiswa agar memiliki empati, kepedulian sosial, dan semangat membangun desa.
*Mendorong kemampuan observasi, komunikasi, serta keterampilan analisis masalah pertanian.
Rangkaian Kegiatan
Selama kegiatan homestay, mahasiswa tinggal bersama keluarga petani setempat dan mengikuti berbagai aktivitas sehari-hari, seperti:
*Membantu pekerjaan di lahan pertanian (sawah, ladang, kebun).
*Mengikuti kegiatan peternakan dan perikanan skala rumah tangga.
*Diskusi kelompok dan pemetaan sosial ekonomi desa.
*Penyusunan laporan dan presentasi hasil pengamatan.
Dengan kegiatan ini kami tinggal di rumah yang disediakan induk semang bernama Nurkitno dan Ibu Kurniawati, Induk semang kami yang mengelola pertanian padi dan kakao, Begitu juga dengan sayuran dan buah-buahan.
Selain itu, kegiatan juga diisi dengan penyuluhan pertanian, pelatihan kewirausahaan berbasis agribisnis, serta program pengabdian masyarakat seperti bersih lingkungan, edukasi pertanian untuk anak-anak, dan sosialisasi pengelolaan limbah rumah tangga.
Kesan dan Harapan
Mahasiswa mengaku mendapatkan banyak pelajaran berharga dari pengalaman langsung bersama petani. Mereka memahami betapa kompleksnya persoalan pertanian di tingkat tapak, sekaligus melihat potensi besar yang bisa dikembangkan melalui inovasi agribisnis.
Koordinator Program Studi Agribisnis, [Nama Koordinator], menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu upaya untuk membentuk lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki wawasan praktis dan kepedulian terhadap pembangunan pertanian yang berkelanjutan.
Kegiatan Praktik Pengenalan Pertanian (Homestay) 2025 ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara dunia akademik dan masyarakat petani serta menciptakan generasi muda yang siap menjadi pelopor transformasi pertanian Indonesia. ( Dosen Pembingbing : Tyas Sekartiara Syafani, S.P.,M.Si.)